Truk Indonesia memiliki beragam jenis. Salah satunya, truk molen di proyek-proyek konstruksi. Ciri khas truk ini adalah drum besar berbentuk tabung yang terus berputar untuk mengaduk campuran beton.
Namun, pernahkah terlintas di benak Anda, mengapa truk ini disebut “truk molen”? Nama ini, ternyata, memiliki sejarah dan alasan tersendiri yang menarik untuk ditelusuri.
Sejarah Nama Truk Molen
Asal muasal mixer truck disebut molen diambil dari bahasa Belanda “molen”. Dalam bahasa Belanda, kata “molen” ini memiliki padanan kata “mill” dalam bahasa Inggris. Artinya “pabrik” atau “penggiling”.
Dalam perkembangan bahasa Indonesia, masyarakat menganggap istilah “menggiling” dan “mengaduk” memiliki arti yang sama, sehingga mereka menggunakan kata “molen” untuk menggambarkan kedua aktivitas tersebut.
Tabung berputar di bagian belakang truk, berfungsi mengaduk semen menjadi alasan mengapa orang Belanda menyebut kendaraan sebagai “cement molen” atau “truk molen” di Indonesia.
Di sisi lain, masyarakat Indonesia juga mengasosiasikan kata “molen” dengan makanan ringan: pisang molen. Meskipun tidak memiliki keterkaitan langsung, bentuk gulungan pada pisang molen menyerupai putaran drum truk beton, sehingga masyarakat lebih mudah menerima istilah tersebut.
Fungsi dan Cara Kerja Molen Truck

Mixer truck memiliki peran krusial dalam industri konstruksi, khususnya dalam proses pengecoran beton. Beton siap pakai atau ready-mix concrete dibuat di batching plant. Batching plant adalah tempat pencampuran bahan beton seperti semen, pasir, kerikil, dan air sebelum diangkut menuju lokasi proyek.
Salah satu tantangan utama dalam pengangkutan beton adalah sifatnya yang cepat mengeras. Jika dibiarkan dalam kondisi diam terlalu lama, beton akan mengering sebelum digunakan, sehingga tidak lagi dapat dituangkan dengan baik.
Oleh karena itu, produsen merancang drum molen untuk terus berputar selama perjalanan, dengan dua mode utama
- Mode pencampuran (mixing mode). Tabung berputar dengan kecepatan tinggi untuk memastikan semua bahan tercampur dengan sempurna.
- Mode pengangkutan (agitating mode). Setelah pencampuran selesai, drum berputar dengan kecepatan lebih lambat untuk menjaga konsistensi beton agar tetap cair dan homogen hingga tiba di lokasi pengecoran.
Saat beton siap digunakan, drum akan diputar ke arah berlawanan untuk mengeluarkan campuran melalui corong yang diarahkan ke lokasi pengecoran.
Dalam perkembangan tersedia truk molen dengan pompa beton agar dapat mengakses area yang sulit, seperti lantai atas gedung bertingkat atau ruang sempit dalam proyek konstruksi.
Pengaruh Bahasa terkait Truk di Indonesia
Istilah “molen” untuk truk pengaduk beton di Indonesia menunjukkan bagaimana bahasa dan budaya dapat mempengaruhi penamaan suatu benda di masyarakat.
Istilah teknis “truk mixer” sebenarnya lebih sesuai dengan fungsinya. Namun, kemudahan mengingat dan pengenalan yang lama membuat istilah ‘molen’ tetap bertahan di masyarakat.
Penggunaan istilah ‘molen’ pada mesin penggiling daging di beberapa daerah Indonesia mencerminkan fenomena serupa yang terjadi pada alat-alat lain yang memanfaatkan prinsip putaran. Hal ini menunjukkan bahwa kata “molen” sudah mengalami perluasan makna dalam bahasa sehari-hari masyarakat Indonesia.
Evolusi dan Inovasi Truk Molen di Indonesia
Seiring perkembangan teknologi truk Indonesia, pada truk molen juga mengalami inovasi untuk meningkatkan efisiensi dan daya tahan dalam industri konstruksi.
Beberapa perkembangan yang terjadi antara lain.
- Penggunaan bahan bakar yang lebih efisien, dengan mesin yang lebih hemat energi dan ramah lingkungan.
- Desain drum yang lebih canggih, menggunakan material yang lebih kuat untuk mengurangi risiko keausan akibat penggunaan jangka panjang.
Meskipun berbagai inovasi terus berkembang, istilah “truk molen” tetap menjadi bagian dari kosakata sehari-hari dalam dunia konstruksi dan khususnya jenis truk Indonesia. Nama ini seakan sudah melekat di kalangan pekerja proyek, kontraktor, hingga masyarakat umum, dan kemungkinan besar mereka akan terus menggunakannya di masa mendatang.
Jika Anda membutuhkan truk molen untuk proyek konstruksi Anda, Astra UD Trucks memiliki pilihan kepala truk yang dapat dijadikan truk mixer berkualitas. Quester CWE Euro 5 6×4 Rigid dibekali mesin 8L, tenaga maksimum 280 HP, torsi 1.050 Nm, bobot kombinasi 26 ton.
Kunjungi website atau rencanakan langsung ke dealer kami agar mendapat penjelasan lengkap sesuai dengan kebutuhan truk yang Anda butuhkan.